Sebagai anak muda masa kini yang ingin disebut sebagai anak gaul, tentu sebelumnya kita semua tahu Facebook. Facebook sendiri adalah situs jejaring sosial yang dibuat oleh Marck Zuckerberg yang sudah tidak asing di telinga masyarakat Indonesia. Bukan hanya kalangan atas, namun semua kalanganpun bisa mempunyai facebook apabila ia dapat mengakses internet. Bukan hanya facebook yang bermanfaat, kini hadir situs jejaring sosial bagi pihak pengajar dan yang diajar, yang dapat membantu dosen dan mahasiswa dalam pendidikan bernama Edmodo.
Mungkin sebagian dari anda ada yang telah mengetahuinya, namun sebagian
juga mungkin ada yang baru mendengarnya. Disini saya akan mengenalkan
kepada anda tentang aplikasi Edmodo. Bicara sejarah mengenai Edmodo,
Edmodo sendiri dikembangkan pada masa akhir tahun 2008 oleh Nic Borg dan
Jeff Ohara yang berkeyakinan perlunya dikembangkan lingkungan sekolah
yang terhubung dengan semua aktifitas didunia. sehingga tidak ada
kesenjangan antara kehidupan siswa di sekolah dengan kehidupan
kesehariannya. Edmodo adalah media social network microblogging yang
aman bagi mahasiswa dan dosen. Pada situs ini orangtua pun dapat bergabung
serta berkomunikasi dengan dosen dan orangtua mahasiswa lain, selain tentu
saja dengan putra atau putri mereka sendiri. Sekarang Edmodo sudah
berkembang pesat dan sudah memiliki kurang lebih 7 juta akun yang
terdiri dari dosen dan mahasiswa.
Edmodo adalah situs microblogging yang dapat digunakan di dalam kelas
maupun rumah. Edmodo juga dapat membantu dosen yang tidak bisa mengajar
di kelas dengan memberikan materi pembelajaran secara online. Dalam
Edmodo, Dosen bisa memberikan tugas yang bisa ditentukan waktu
pengumpulannya serta meng-upload materi belajar. Mahasiswa juga bisa berbagi
pemikiran atau ide lewat posting-nya di Edmodo atau jika disamakan
dengan facebook, bisa dikatakan Update Status. Lebih tepatnya lagi,
edmodo adalah “Facebook Dosen dan Mahasiswa” karena fitur yang ditawarkan
hampir sama dengan facebook.
Fitur yang ditawarkan adalah :- Bisa meng-edit Profile Picture dan Nama.
- Tampilan yang sama seperti facebook.
- Assignment yang dapat diposting dosen sebagai PR (pekerjaan rumah) / tugas.
- Pengaturan jadwal event-event penting.
- Edmodo bisa diakses melalui handphone.
Edmodo sendiri bisa diakses melalui mobile dan sudah tersedia untuk
smartphone Android dan iPhone. Semakin mudah saja untuk belajar dan
semoga saja dengan adanya situs ini dapat menyamaratakan pendidikan di
Indonesia. Namun hal ini juga bisa mengakibatkan kecemburuan sosial
karena hanya kalangan tertentu saja yang dapat mengaksesnya dengan gadget
mereka, sementara kalangan bawah yang garis kemiskinannya masih
dianngap belum mampu mempunyai gadget bisa terhalang untuk belajar.
Namun mudah-mudahan masalah ini bukan menjadi penghambat kegiatan
belajar mengajar secara modern.
Saat ini semua mahasiswa tipe apapun dia cenderung menyenangi teknologi dan
akrab dengannya. Hampir tidak ada mahasiswa yang tidak punya akun di
facebook, bahkan anak usia SD pun banyak yang sudah punya.
Edmodo merupakan jejaring sosial untuk pembelajaran berbasis Learning
Management System (LMS). Edmodo memberi fasilitas bagi dosen, mahasiswa tempat
yang aman untuk berkomunikasi, berkolaborasi, berbagi konten dan
aplikasi pembelajaran, pekerjaan rumah (PR) bagi mahasiswa, diskusi dalam
kelas virtual, ujian secara online, nilai dan masih banyak lagi akan
dibahas dibawah. Pada intinya edmodo menyediakan semua yang bisa kita
lakukan dikelas bersama mahasiswa dalam kegiatan pembelajaran ditambah
fasilitas bagi orang tua bisa memantau semua aktifitas anaknya di edmodo
asalkan punya parent code untuk anaknya.
Edmodo adalah sebuah situs yang diperuntukan bagi pendidik untuk membuat
kelas virtual. Situs tersebut gratis dan gampang digunakannya selama
seorang dosen dan mahasiswa bisa terhubung dengan internet. Edmodo adalah
sebuah jawaban bagi sebuah ruang kelas virtual yang nyaman dan aman,
dikarenakan
- Mahasiswa dapat melakukan interaksi dalam pantauan dosen nya (bebas cyber crime dan cyber bullying)
- Dosen dapat mengunci mahasiswa, dengan demikian ia hanya bisa membaca dan tidak bisa berkomentar pada seisi ‘kelas’ namun tetap ia bisa berkomunikasi langsung dengan dosennya.
- Tidak ada orang luar yang bisa masuk dan melihat kelas virtual yang dibuat oleh seorang dosen tanpa mendapat kode khusus dari dosen yang bersangkutan.
- Dosen dapat memulai pertanyaan, menaruh foto atau video, menaruh presentasi bahan ajar, yang kesemuanya bebas untuk diunduh oleh mahasiswa dan dikomentari.
- Mahasiswa bisa kembali kapan saja untuk mengulang materi yang diberikan dosennya, bahkan tugas bisa diberikan melalui edmodo.
- Mahasiswa juga bisa mengumpulkan tugas nya lewat edmodo, tinggal unggah saja. Edmodo bisa dipadukan dengan situs lain seperti wall wisher, glogster dan lain sebagainya.
- Dosen bisa menaruh nilai dari pekerjaan mahasiswa sebagai acuan bagi mahasiswa
- Kelas virtual yang dibuat seorang guru tidak terbatas, dosen bisa menaruh bahan ajar untuk digunakan di angkatan atau tahun ajaran berikutnya.
- Mahasiswa bisa bekerja sama dengan mahasiswa lain dalam grup/kelompok kecil yang dibentuk oleh dosennya.
- Saat mengerjakan sebuah proyek bersama mereka bisa menaruh semua dokumen yang diperlukan dalam pengerjaannya.
- Edmodo memungkinkan dosen menaruh bahan ajar yang sangat berguna bagi mahasiswa yang tidak masuk atau berhalangan saat melakukan tatap muka.
- Mahasiswa yang pendiam bisa bebas berkata-kata dan berpendapat tanpa khawatir dipermalukan sementara si anak tipe aktif bisa posting pertanyaan kapan saja asal ia terhubung dengan internet.
- Mahasiswa dapat mengajarkan tata cara yang berlaku di dunia maya seperti cara berkomentar dan sederet tata krama di dunia maya yang perlu mahasiswa nya ketahui.
Setelah saya menjabarkan pengertian aplikasi Edmodo dan manfaat yang
didapatkan, jadi tunggu apa lagi, jika anda telah membaca postingan
Edmodo ini, maka saya yakin anda juga mempunyai facebook dan email serta
tak asing dengan namanya sosial media,Yuk kita gunakan sosial media
selagi bisa kita akses dan memudahkan kegiatan belajar mengajar. Jangan
terlambat, informasikan juga kepada mereka yang belum mengetahuinya,
agar sistem pendidikan di Indonesia bisa semakin modern dan berkembang.